Kesehatan reproduksi pada wanita hamil merupakan pengetahuan mengenai kesehatan
seluruh organ reproduksi dengan tujuan menjaga kesehatan sebelum selama dan
sesudah persalinan. Kesehatan
reproduksi tidak hanya mengenai keadaan tubuh yang sehat dan bebas
penyakit, namun bagaimana wanita hamil juga memahami apa yang terjadi pada
seluruh organ reproduksi tubuhnya selama kehamilan. Kesehatan reproduksi juga dibutuhkan agar
ibu hamil memahami apa yang seharusnya dilakukan jika sesuatu yang buruk
terjadi pada kehamilannya.
Kesehatan reproduksi pada wanita hamil harus senantiasa diperhatikan, perawatan bagian
luar vagina setelah buang air sangat perlu diperhatikan. Gunakan air yang
bersih dari arah depan ke arah belakang, bukan sebaliknya. Perawatan kesehatan reproduksi juga
dapat dilakukan dengan selalu mengenakan pakaian dalam yang bersih dan
menggantinya dua kali sehari. Usahakan bagian genital tetap kering agar tidak
bakteri dan jamur tidak berkembang biak di area tersebut. Kesehatan reproduksi harus
selalu dijaga baik saat hamil maupun tidak.
Kesehatan reproduksi juga dapat dijaga melalui pola diet dan jenis makanan yang
dikonsumsi ibu hamil. Hindari mengkonsumsi makanan yang mengandung pengawet
serta zat aditif lainnya untuk menjaga kesehatan reproduksi selama kehamilan serta
menjaga kesehatan janin. Pilih camilan yang sehat, usahakan banyak makan
sayur-sayuran, buah-buahan serta kacang-kacangan. Jika ibu hamil merasa ada
yang tidak beres dengan kesehatan
reproduksi selama kehamilannya, sebaiknya segera mencari nasehat medis. Deteksi
dini akan berbagai gejala kesehatan yang mungkin timbul selama kehamilan dapat
segera mengatasi masalahnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Kesehatan reproduksi selama kehamilan dipengaruhi oleh banyak keadaan medis. Beberapa
keadaan medis yang cukup mempengaruhi kesehatan reproduksi ibu hamil antara lain
malnutrisi, anemia, diabetes, gangguan kelenjar tiroid serta masalah anatomi
tubuh ibu. Menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat sangat membantu dalam kesehatan reproduksi secara
menyeluruh. Menjaga berat badan selama kehamilan juga sangat penting. Kenaikan
berat badan selama kehamilan harus diusahakan stabil dan tidak drastic. Untuk
itu, menjaga pola diet sangatlah penting untuk diperhatikan oleh ibu hamil. Kenaikan
berat yang drastic memicu berbagai kendala pada sat persalinan nanti.
Untuk menjaga kesehatan
reproduksi, salah satu yang harus dilakukan adalah berhenti merokok dan
menghindari asap rokok. Merokok sangat mempengaruhi kesehatan reproduksi baik wanita maupun
pria karena asap rokok dapat menyumbat pembuluh darah dan memicu terjadinya
vasospasme. Bagi pria, kedua hal tersebut dapat mengakibatkan disfungsi ereksi.
Sedangkan pada ibu hamil, penyumbatan arteri dapat membahayakan janin. Oleh
karena itu, selama kehamilan dengan meminta suami untuk berhenti merokok. Suami
yang baik akan bersedia melakukannya demi kesehatan istri dan anaknya serta
dirinya sendiri. Hindari juga alkohol karena dapat mengganggu kesehatan tubuh
dan merusak kesehatan
reproduksi secara khusus.
Deskripsi: Kesehatan
reproduksi pada ibu hamil dimulai dengan kebersihan area genital, pola
diet dan jenis makanan sehat yang dikonsumsi serta menghindari rokok dan
alcohol.
0 comments:
Post a Comment